http://adskpak.com/?type=2&id=Puja Setiawan&sid=21685

test1

Rabu, 07 Mei 2014

CIRCUIT ANALYSIS AND TECHNIQUES


Mesh Current (Kasus Jalan Pintas)

Sumber Dependent:
Dalam, Hal ADA Sumber Tergantung di Sirkuit, jala persamaan SAAT Suami harus Disesuaikan Sesuai.
persamaan jala SAAT Suami sehubungan Artikel Baru i 3 Adalah:  

SAAT Inisial i f sekarang harus ditulis sehubungan Artikel Baru Simpul Arus yaitu:   

. kemudian lanjutkan seperti sebelumnya
LEBIH lengkapnya:  KLIK DISINI
Mungkin  DISINI juga bisa membantu[!]



Generasi dari Sine Wave Voltage


Ada dua fakta bahwa tegangan dikembangkan dalam kumparan generator berubah; yang pertama adalah perubahan dalam besarnya dari saat ke saat sebagai berbagai nilai-nilai fluks yang dipotong per detik dan yang lain adalah perubahan arah sebagai perubahan posisi side coil bawah utara dan selatan kutub , menyiratkan bahwa bolak emf yang dihasilkan. Ini berarti bahwa tegangan maksimum sebagaimana dimaksud dalam topik terakhir kami di sini  ketika posisi kumparan adalah seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini:

Posisi awal dari kumparan
dan akan berkurang sampai nol sebagai berputar searah jarum jam koil ke posisi seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

Sebagai kumparan berputar searah jarum jam
Kemudian, sebagai kumparan terus memutar searah jarum jam, polaritas akan berubah. Dengan asumsi distribusi fluks seragam antara utara dan selatan kutub, tegangan yang dihasilkan dalam kumparan terletak dari vertikal akan: - See more at: http://electricalengineeringforbeginners.blogspot.com/2013/06/generation-of-sine-wave-of-voltage.html#sthash.6vHJlpnM.dpuf

e = Em sin α Perhatikan gambar di bawah ini bagi kita untuk menganalisa mengapa hubungan ini disebutkan di atas terjadi.



Menggambarkan tegangan yang dihasilkan sebanding dengan dosa alpha 
Itu datang ke hubungan antara tegangan sesaat e dan tegangan maksimum Em adalah bahwa sisi kumparan seperti sebuah , bergerak secara tangensial ke lingkaran seperti ditunjukkan, memotong garis-garis gaya dalam proporsi komponen vertikal gerak. Jika vektor panjang ay pada gambar di atas merupakan kecepatan berputar konstan, itu harus jelas bahwa vektor xy adalah, komponen vertikal; vektor panjang kapak adalah komponen horisontal dan menekankan bahwa gerakan ke arah ini tidak melibatkan tindakan fluks-pemotongan. Karena rasio kecepatan xy / ay = sinα juga merupakan ukuran dari tegangan di koil sisi aterhadap tegangan maksimum (saat kumparan terletak horizontal) berikut bahwa sinα merupakan faktor proporsionalitas bervariasi yang setara e ke Em . The persamaan di atas dapat digunakan untuk menentukan suksesi nilai tegangan yang dihasilkan dalam kumparan seperti berputar melalui revolusi lengkap. Ini hanya dengan menghitung dengan perpindahan sudut yang dipilih. Sebuah cara yang lebih nyaman untuk mewakili persamaan tegangan sesaat yang disebutkan di atas adalah untuk menggambar grafik untuk menggambarkan variasi kelancaran tegangan sehubungan dengan posisi sudut kumparan, grafik ini disebutgelombang sinus . Gelombang berulang dan itu disebut periodik, maka setiap suksesi lengkap nilai disebut siklus, sedangkan masing-masing setengah positif atau negatif dari siklus disebut alternasi .





Sinusoidal Tegangan Gelombang
Sekarang, kita dapat mengatakan bahwa tegangan bolak sebagai emf yang bervariasi dalam besar dan arah secara berkala. Kemudian, ketika emfs sebanding dengan fungsi sinus trigonometri, itu dirujuk ke tegangan bolak sinusoidal . Namun, ada juga beberapa gelombang periodik yang tidak mengikuti bentuk ini dan mereka disebut  gelombang non sinusoidal. Topik ini akan dibahas ketika kami mencapai analisis yang lebih rumit AC Sirkuit. Mari kita contoh praktis dari masalah dengan menggunakan persamaan di atas hanya bagi Anda untuk menghargai rumus yang disajikan di atas: Masalah: Tegangan dalam rangkaian ac bervariasi harmonis dengan waktu dengan maksimum 170V. Apa yang dimaksud dengan tegangan sesaat ketika telah mencapai 45 derajat di siklus? Menggunakan, e = Em sin α = 170V x sin (45 derajat) = 170V x 0,71 = 120 V. Dalam umum 60 siklus rangkaian ac, ada 60 lengkap siklus setiap detik; yaitu interval waktu dari 1 siklus adalah 1/60 detik. Perlu dicatat bahwa hal ini sesuai dengan pembalikan arah arus setiap 1/120 detik. (Karena arah berbalik dua kali selama setiap siklus). 




- See more at: http://electricalengineeringforbeginners.blogspot.com/2013/06/generation-of-sine-wave-of-voltage.html#sthash.6vHJlpnM.dpuf

Metode Analisa Mesh (Loop)

Disability Analisa Mesh (loop)


Disability Arus Mesh
Disability Arus Mesh, atau juga disebut Artikel Baru Disability Arus Loop, hampir sama Artikel Baru menggunakan metoda Arus Cabang Dalam, penggunaan persamaan KVL Dan Hukum Ohm untuk Menghitung Arus PADA Rangka i an. Yang membedakannya Artikel Baru menggunakan metoda Arus Cabang adalah menggunakan metoda Suami regular tidak menggunakan KCL, Dan biasanya memiliki variabel Yang regular tidak diketahuinya lebih sedikit bahasa Dari PADA menggunakan metoda Arus Cabang.
Arus Mesh ,  menggunakan metoda konvensional
Kita llihat bagaimana menggunakan metoda Suami menyelesaikan Contoh Rangka i an Yang sama seperti Contoh sebelumnya
jala 1
Langkah PERTAMA PADA menggunakan metoda Arus jala adalah mengidentifikasi lingkaran-lingkaran PADA Rangkaian Yang Berhubung dgn * Semua KOMPONEN. PADA Rangkaian Contoh di Atas, lingkaran Yang PERTAMA terbentuk Bahasa Dari B 1 , R 1 , R Dan 2 , Dan lingkaran Yang kedua terbentuk Bahasa Dari B 2 , R 2 , R Dan 3 . Bag i an Yang Tampak Aneh Bahasa Dari menggunakan metoda Arus jala adalah kitd mengumpamakan arusnya Bergerak mengitari masing-masing lingkaran. PADA kenyataannya, Nama inisial menggunakan metoda didapatkan Bahasa Dari caranya menghubungkan (meshing) Arus Bersama-sama seper t i menghubungkan gigi.
mesh 2
Arah Arus Suami dipilih sembarang, sama seperti menggunakan metoda Arus Cabang, tetapi persamaan Yang didapatkan lebih Siaran dan hiburan untuk diselesaikan Bila ADA Arus-arusnya memiliki arah Yang sama melewati KOMPONEN interseksinya (perhatikan bagaimana Arus I 1  Dan saya 2  keduanya sama - sama Menuju Ke Bawah Bagian tidak bahasa Dari R 2 , dimana R 2  inisial merupakan KOMPONEN interseks i nya). B i la arah Yang kitd asumsikan salat, Maka Akan menghasi l kan value per share Arus Yang yang negatif.
Langkah selanjutnya adalah memberi Tanda Polaritas tegangan resistor-resistor PADA Artikel Baru Sesuai arah Arus mesh. Ingat bahwa terminal resistor Yang dimasuki Arus adalah terminal bertanda positif, Dan terminal TOTAL bertanda yang negatif. Polaritas Baterai tentu Saja mengalirkan Arus Bahasa Dari teminal positif Menuju terminal yang negatif, kebetulan PADA Contoh Suami arah Arus Yang dihasilkan Baterai "sama" Artikel Baru arah sebuah r kami perumpamaannya.
jala 3Untuk Artikel menggunakan Hukum tegangan Kirchhoff (KVL), kitd dapat menerapkannya PADA masing-masing lingkaran, sehingga menghasilkan persamaan Yang ber i Sikan tegangan setetes Dan polaritasnya. Sama seperti menggunakan metoda Arus Cabang, kitd Akan mengganti tegangan penurunan PADA resistor diganti Artikel Baru perkalian ANTARA Arus me s h Artikel Baru resistansi (ohm Dalam,). Sedangkan untuk KOMPONEN dimana kedua arusnya bertemu Bersama, kitd Akan menuliiskannya Dalam, bentuk persamaan Artikel Baru Arus resistor adalah JUMLAH Bahasa Dari kedua Arus mesh.
Penjejakan PADA lingkaran Sebelah kiri dimulai Bahasa Dari Titik pojok kiri Atas Dan Bergerak berlawanan arah Jarum jam Artikel Baru (Titik a w al prabayar bebas dipilih bahasa Dari mana Saja), Polaritas mengukur masing-masing KOMPONEN menggunakan voltmeter, kitd mendapatkan persamaan berikut inisial :
-28 + 2 (I 1  + I 2 ) + 4I 1  = 0
Perhatikan bahwa Bagian tidak suku Tengah Bahasa Dari persamaan ITU merupakan jumlahan Bahasa Dari Arus mesh (I 1 + I 2 ) adalah Arus Yang mengalir PADA resistor R 2 . Hal inisial dikarenakan Arus jala I 1  Dan I 2 mempunyai arah Yang sama (sama-sama masuk termminal Yang bertanda positif) melewati R 2 sehingga mempunyai Tanda Yang sama .   untuk Artikel melakukan beberapa untuk Net Matematika diperoleh
- 28 + 2 (I 1  + I 2 ) + 4I 1  = 0 bentuk persamaan Yang pribumi
- 28 + 2I 1  + 2I 2  + 4I 1  = 0
- 28 + 6I 1  + 2I 2  = 0               adalah betuk persamaan Yang memucat  Sederhana
Kita sudah mendapatkan Satu persamaan bahasa Dari doa variabel Yang regular tidak diketahui (I 1  Dan I 2 ). Untuk mendapatkan doa variabel Yang regular tidak diketahui Suami, kitd harus mempunyai minimal doa persamaan. Bila kitd menjejaki lingkaran Yang TOTAL PADA Rangkaian ITU, kitd Akan mendapatkan persamaan KVL TOTAL sehingga CUKUP untuk memeperoleh solusinya (value per share I 1  Dan I 2 ). Kita MULAI bahasa Dari pojok kiri Atas Bahasa Dari lingkaran Sebelah kanari Dan Bergerak berlawanan arah Jarum jam:
-2 (I 1  + I 2 ) + 7 - 1I 2  = 0
Menjadi Disederhanakan
-2I 1  - 3I 2  + 7 = 0
Sekarang, Artikel Baru doa persamaan Suami, kitd Bisa menggunakannya untuk mendapatkan value per share I 1  Dan I 2 :
-28 + 6I + 2I 2  = 0 persamaan KVL 1
-2I 1  - 3I 2  + 7 = 0 persamaan KVL 2
Persamaan disusun perlu memprogram ulang agar memepermudah perhitungan
6I 1            + 2I 2            = 28
-2I 1          +-3I 2          = -7
Larangan Andari Bisa menyelesaikannya Artikel Baru y ak Cara. Bisa Cara Eliminasi ,  subsitusi, atau menggunakan metoda analisis determinan matriks. Maka solusinya adalah
I 1  = 5 A
Saya 2  =-1A
Penghasilan kena mendapat solusinya kitd Kembalikan Ke Rangkaian Overdue:
jala 4
Value per share yang negatif 1 ampere untuk saya 2  menunjukkan bahwa arah Arus I 2  Yang kitd umpamakan Tadi adalah arah Yang salat, KARENA arah Yang sebenarnya merupakan kebalikan bahasa Dari arah Yang kitd asumsikan Tadi. Maka, Artikel Baru mengubah arah Arus I 2 , nilainya menjadi positif 1 ampere:
jala 5
Penghasilan kena arah Arus I 2  diubah, Maka Polaritas tegangan R 2  R Dan juga berubah. Kita dapat Menghitung menjatuhkan tegangan PADA masing-masing resistor. Bahasa Dari gambar di Atas, kitd dapat Menghitung.
V R1  = (4 Ω) (5 A) = 20 V (Tanda positifnya berada di terminal Sebelah kanari)
V R3  = (1 Ω) (1 A) = 1 V (Tanda menempatkan i f berada di terminal Sebelah kiri)
Value per share V R1  Dan V R3  sudah kitd dapatkan, namun APA Yang terjadi Artikel Baru resistor R 3 ?
Arus jala I 1  arahnya Menuju kebawah R 2 , sedangkan arah Arus jala I 2  arahnya Ke Atas R 2 . Untuk mendapatkan value per share Arus Yang mengaliri R 2 , kitd harus melihat bagaimana Arus jala I 1  Dan I 2 ber i nteraksi (PADA kasus Suami saya 1  Dan I 2  mempunyai arah berlawanan Yang), Maka kitd harus menjumlahkannya secara Aljabar. KARENA arah Arus I 1  Ke  Bawah  sebesar 5 ampere, Dan I 2  Ke  Atas sebesar 1 ampere, Maka arah Arus Yang mengal i r PADA R 2  adalah 4 ampere Ke arah  Bawah .
jala 6Berarti, drop tegangan PADA R 2  dapat dihitung
V R2  = (2 Ω) (4 A) = 8 V (Tanda positifnya berada di jangka i NAL Sebelah Atas)
Keuntungan Utama Bahasa Dari Analisa Mesh Suami adalah kitd Akan mendapatkan persamaan Yang lebih sedikit bahasa Dari PADA Analisa Cabang. Keuntungan Suami Akan lebih Terasa Bila kitd mempunyai Rangkaian seperti gambar berikut PADA Suami:
jala 7Bila kitd menggunakan Analisa Arus Cabang, kitd Akan mempunyai lima variabe l  Yang regular tidak diketahui yaitu I 1 , I 2 , saya 3 , I 4 , Dan I 5 . Sekurang-kurangnya Berarti nama dan Kembali harus memiliki lima persamaan untuk mendapatkan solusinya. Lima persamaan Suami diperoleh Bahasa Dari doa persamaan KCL Dan Tiga persamaan KVL (doa persamaan KCL PADA node, Dan Tiga persamaan KVL PADA TIAP lingkaran):
jala 8
Saya 1  + I 2  + I 3  = 0 KCL PADA node 1
-I 3  + I 4  - I 5  = 0 KCL PADA node 2
E B1  + I 2 R 2  + IR 1  = 0 KVL lingkaran kiri
-I 2 R 2  + I 4 R 4  + I 3 R 3  = 0 KVL lingkaran Tengah
-I 4 R 4  + V B2  - I 5 R = 0 KVL lingkaran kanari
Lebih BAIK nama dan Kembali regular tidak Perlu menghabiskan BANYAK waktu untuk menyelesaikan persamaan-persamaan Suami. Persamaan Suami terlalu BANYAK Dan memakan waktu terlalu BANYAK untuk diselesaikan. Namun, apabila nama dan Kembali menggunakan Analisa mesh, nama dan Kembali Akan memperoleh persamaan Yang lebih sedikit.
jala 9
- E B1  + R 2 (I 1  + I 2 ) + I 1 R 1  = 0 KVL lingkaran kiri
- R 2 (I 2  + I 1 ) - R 4 (I 2  + I 3 ) - I 2 R 3  = 0 KVL lingkaran Tengah
R 4 (I 3  + I 2 ) + E B2  + I 3 R 5  = 0 KVL lingkaran kanari
Untuk Artikel persamaan Yang lebih sedikit inisial, nama dan Kembali Maka dapat menghitungnya lebih Siaran dan hiburan, Nyaman, Dan lebih CEPAT.
Rangkaian berbaring Yang Bisa diselesaikan Artikel Baru Analisa jala adalah Jembatan Wheatstone Yang regular tidak seimbang. Seperti Contoh berikut inisial:
jala 10KARENA nilai rasio Bahasa Dari R 1 / R 4  Dan R 2 / R adalah regular tidak sama, Maka Jembatan Suami regular tidak seimbang. Sehingga resistor R Akan dialiri Arus Dan ADA penurunan tegangan PADA R 3 . Seperti PADA pembahasan sebelumnya, Rangkaian Suami regular tidak Bisa dianalisa menggunakan metoda analisis seri-paralel.
Kita dapat menggunakan metoda analisis Arus Cabang PADA Rangkaian Suami, tetapi menggunakan Artikel Baru menggunakan metoda Arus Cabang Maka Akan dihasilkan Enam variabel Arus Yang regular tidak diketahui (yaitu I 1 I Wire color Kawat warna 6 ) sehingga persamaan Yang pun dihasilkan terlalu BANYAK Dan membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan Yang solusinya. Maka kitd dapat menggunakan Analisa jala Yang variabel menghasilkan persamaan Dan Yang lebih sedikit.
Langkah PERTAMA Analisa jala adalah menentukan aru s  jala PADA * Semua Bagian tidak Rangkaian. Perhatikan gambar rangkaiannya, ADA TEMPAT doa (lingkaran) Yang berisi Arus mesh:
jala 11Arah arusnya Bisa dipilih sembarang. Namun, doa Arus jala Saja regular tidak CUKUP, KARENA I 1  ataupun I regular tidak / belum menjangkau Baterai. Berarti kitd harus menambah Arus jala Yang SIBOR, yaitu I 3 :
jala 12
Disini, kitd kecepatan memerlukan, expandabilas lingkaran Arus I 3  Bergerak Bahasa Dari Bagian tidak Bawah batera i , melalui R 4 , melalui R 1 , Dan disajikan Sesudah Ke Atas Bagian tidak Baterai. Sebenarnya bagian tanggul Suami Bukan Satu-satunya bagian tanggul Yang Bisa dipilih untuk saya 3 , tetapi bagian tanggul Suami dipilih KARENA sepertinya bagian tanggul Suami adalah Yang Sederhana. (Sebagai Contoh: bagian tanggul berbaring Yang Bisa nama dan Kembali juga akan membuka untuk saya adalah terminal yang negatif Baterai Menuju R Bahasa Dari 5 , Lalu keR 2 , Dan disajikan Sesudah Ke terminal positif Baterai)
Selanjutnya kitd harus menetukan Polaritas Bahasa Dari menjatuhkan tegangan PADA resistor-resistor, berdasarkan arah Arus Yang telah kitd umpamakan Tadi.
jala 13Perhatikan gambar, ADA Hal Penting Disini: PADA resistor R 4 , Polaritas tegangan akibat Arus-Arus Yang melewatinya tidaklah sama. Suami dikarenakan Arus mesh (I Dan aku 3 ) melewati R 4  regular tidak Yang Dalam, arah sama. Namun, masalah Suami bukanlah penghalang penggunaan Analisa mesh, tetapi Suami Akan menimbulkan sedikit kerumitan. Lanjut Ke tahap berikutnya.
Persamaan KVL untuk lingkaran Bagian tidak Atas Sebelah kanari, Bergerak searah Jarum jam, diperoleh:
50I 1  + 100 (I 1  + I 2 ) + 150 (I 1  + I 3 ) = 0
Lalu kitd keluarkan variabel Yang berada Dalam, kurung menjad i
50I 1  + 100I 1  + 100I 2  + 150I 1  + 150I 3  = 0
Menjadi Disederhanakan
300I 1  + 100I 2  + 150I 3  = 0                   adalah bentuk inisial memucat Sederhana
Persamaan KVL untuk lingkaran kanari Bagian tidak Bawah regular tidak Siaran dan hiburan ditentukan, KARENA ADA doa Arus Yang arahnya saling berlawanan, yaitu PADA R 4 . KARENA arahnya Yang berlawanan, Maka Tanda I 2 Dan saya 3  juga berlawanan. Bergerak berlawanan arah Jarum jam:
100 (I 1  + I 2 ) + 300 (I - I 3 ) + 250I 2  = 0 Suami adalah bentuk aslinya,
Keluarkan variabel Yang berada Dalam, kurung, menjadi
100I 1  + 100I 2  + 300I 2  - 300I 3  + 250I 2  = 0
Lalu disederhanakan menjadi
100I 1  + 650i 2  - 300I 3  = 0
Coba perhatikan persamaan bentuk aslinya. Kita lihat value per share R 4  yaitu 300  Ω  dikalikan Artikel Baru perbedaan ANTARA I 2  Dan saya 3  yaitu (I 2  - I 3 ). Suami menunjukkan bagaimana merepresentasikan EFEK bahasa Dari doa Arus jala Yang memiliki arah Yang berlainan, melewati suatu KOMPONEN. Tetapi nama dan Kembali prabayar bebas Menen t ukan, nama dan Kembali ingin menulis 300 (I 2 -I 3 ) atau ingin menulis 300 (I 3 -I 2 ) Tergantung arah Arus jala Yang nama dan Kembali ambil (sama atau berlawanan arah Jarum jam), Yang Pasti Tanda I 2  Dan I 3  adalah berlawanan .  analogi Suami juga berlaku untuk R 1  (PADA persamaan KVL Bagian tidak kanari Atas), dimana menjatuhkan tegangannya adalah 150 (I 1 + I 3 ), KARENA I 1  Dan I 3  keduanya sama-sama mempunyai arah bahasa Dari Bawah Menuju Atas R 1 , sehingga menjatuhkan tegangan Yang dihasilkan adalah Bersama (Tanda Yang sama).
Jadi, kitd sudah mempunyai doa persamaan. Kita Masih membutuhkan Satu Lagi persamaan untuk memperoleh solusinya. Persamaan SIBOR Suami sudah tentu diperoleh Bahasa Dari loo p  Yang Sebelah kiri. Untuk mendapatkan persamaannya kitd MULAI penjajakan Bahasa Dari Baterai Lalu Bergerak searah Jarum jam (regular tidak sama Artikel Baru arah Arus jala nya regular tidak APA-APA), menghasilkan:
24-150 (I 3  + I 1 ) - 300 (I 3  - I 2 ) = 0
Keluarkan variabel Bahasa Dari Dalam, kurung
24 - 150I 3  - 150I 1  - 300I 3  + 300I 2  = 0
Disederhanakan
-150I 1  + 300I 2  - 450I 3  = -24
KARENA kitd sudah mempunyai Tiga buah persamaan, kitd Bisa mendapatkan value per share I 1 , I 2 ,Dan I 3 .
300I 1       + 100I 2  + 150I 3                  = 0
100I 1       + 650i 2                   - 300I 3   = 0
-150I 1     + 300I 2                   - 450I 3  = -24
Solusinya Adalah:
I 1  = -93,793 mA
I = 77,241 mA
I 3  = 136,092 mA
Tanda yang negatif PADA I 1 , inisial Berati arah Arus Yang kitd asumsikan Tadi salat. Jadi ,  arah Arus Yang sebenarnya PADA Rangkaian Adalah:
jala 14
I R1  = I 3  - I 1  = 136,092 mA - 93,793 mA = 42,299 mA
I R3  = I 1  - I 2  = 93,793 mA - 77,241 mA = 16,552 mA
Saya R4  = I 3  - I 2  = 136,092 mA - 77,241 mA = 58,851 mA
Saya 3  > I 1  > I 2
Aku R5  = I 2  = 77,241 mA
Hitung menjatuhkan tegangan PADA masing-masing resistor
jala 15
V R1  = I R1 R 1  = (42,299 mA) (150 Ω) = 6,3448 V
V R2  = I R2 R 2  = (93,793 mA) (50 Ω) = 4,6897 V
V R3  = I R3 R 3  = (16,552 mA) (100 Ω) = 1,6552 V
V R4  = I R4 R 4  = (58,851 mA) (300 Ω) = 17,6552 V
V R5  = I R5 R 5  = (77,241 mA) (250 Ω) = 19,3103 V
Contoh Yang berbaring:
Temukan bagian tanggul baru Negara untuk Arus I 3  sehingga arah Arus I 3  regular tidak berlawanan arah Artikel Baru I 1  Dan I 2 (sehingga Arus I 3  regular tidak "bertabrakan" Artikel Baru Arus I 2  di resisitor R 4 ). La l u tentukan value per share I 1 , I 2 , Dan I 3 . Hitung Arus Yang melewati masing-masing resistor Lalu Bandingkan hasilnya Artikel Baru Contoh sebelumnya.
Solusi:
jala 16
Buat bagian tanggul I 3  melewati R 5 , R 3 , R Dan 1  seperti ditunjukkan PADA gambar:
Maka diperoleh bentuk pribumi persamaannya:
50I 1  + 100 (I 1  +Aku 2  + I3) + 150 (I 1  + I 3 ) = 0
300I + 250 (I 2  + I 3 ) + 100 (I 1  + I 2  + I 3 ) = 0
24-250 (I 2 + I 3 ) - 100 (I 1 + I 2 + I 3 ) - 150 (I 1 + I 3 ) = 0
Mencari Google Artikel Baru menyederhanakan Diatas persamaan, diperoleh persamaan:
300I 1       + 100I 2  + 250I 3  = 0
100I 1       + 650i 2  + 350i 3  = 0
-250I 1     - 350i 2    - 500i 3    = -24
Perhatikan bahwa Polaritas Yang berlawanan PADA R 4  BERHASIL dihindari.
Penghasilan kena dihitung diperoleh
I 1  = -93,793 mA
I = -58,851 mA
I 3  = 136,092 mA
Arus Yang melewati masing-masing resistor adalah
I R1  = I 1  + I 3  = -93,793 mA + 136,092 = 42,299 mA mA
I R2  = I 1  = -93,793 mA
I R3  = I 1  + I 2  + I 3  = -93,793 -58,851 mA mA mA + 136,092 = -16,552 mA
Saya R4  = I 2  = -58,851 mA
Aku R5  = I 2  + I 3  = -58,851 mA + 136,092 mA = 77 . 241 mA
Ternyata meskipun bagian tanggul I 3  Yang kitd ambil berbeda Artikel Baru Contoh sebelumnya, value per share Arus Yang melewati masing-masing resistor adalah sama Artikel Baru Hasil PADA Contoh sebelumnya. KARENA Arus Yang melewati masing-masing resistor adalah sama, Maka tegangan Dan polaritasnya juga Akan sama.

Tautan yang berkaitan  Loop Analysis of Electric Circuits